Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jenis Ikan Peacock Bass ( Pbass ) Beserta gambarnya

Jenis Ikan Peacock Bass - Peacock bass atau pbass ( Cichla ) merupakan ikan predator yang banyak diminati oleh hobies ikan. Walaupun ikan pbass ini sangat agresif tetapi ikan ini sering sekali dijadikan peliharaan.

Ikan pbass berasal dari sungai sungai di benua amerika. Ikan pbass ini masuk ke dalam keluagra cichilds. Ikan pbass ini di daerah asalnya sering sekali menjadi target pemancing karena mempunyai perlawanan yang sengit dengan pemancing.

Selain tampangnya yang sangar ikan pbass mempunyai warna dan corak yang menjadi daya tarik tersendiri di ikan ini. Gigi ikan pbass sangat tajam namun jangan khawatir gigi ikan pbass ini berada di bagian tenggorokannya tidak seperti ikan piranha yang berada di mulut.

Jenis Ikan Peacock Bass

Ikan pbass merupakan salah satu ikan predator yang cocok di pelihara oleh pemula. Ikan ini mudah ditemukan oleh penjual ikan hias. Kenapa cocok untuk pemula ? ikan ini tidak terlalu rewel dengan kualitas air di indonesia. Ikan ini juga aman dan tidak akan menggigit tangan manusia. Ketika tangan kita masuk ke aquarium ikan pbass akan kabur dan takut.

Hindari pemeliharaan ikan pbass yang berbeda ukuran sangat jauh. Ikan pbass akan memangsa ika n apapun yang ukurannya muat di mulutnya. Ingat bahwa mulut ikan pbass ini dapat terbuka lebar loh.

Ada beberapa jenis ikan pbass, Harga ikan pbass berbeda beda tergantung apakah ikan pbass nya sudah mudah di budidaya di Indonesia apa belum ? Jika masih jarang ppembudidaya nya di jenis ikan pbass tertentu maka jenis ikan pbass itu mungkin saja masih tinggi harganya dikarenakan masih jarang pembudidayanya.

Ini dia Jenis Ikan Peacock Bass ( Pbass ) Beserta gambarnya


1. Peacock Bass Monoculus

Ikan Pbass Mono

Ikan pbass monoculus ini merupakan salah satu ikan pbass yang paling populer di luar negri bahkan di Indonesia. Ikan pbass mono ini mempunyai marking atau motif garis kebawah dari punggungnya.

Ikan pbass mono ini sangat cocok untuk pemula atau yang ingin coba memelihara ikan pbass karena ikan ini mudah didapat dan juga harganya murah. Harga ikan pbass mono ini berkisar 20rb rupiah ukuran baby nya. Harganya terbilang murah karena ikan pbass jenis ini sudah banyak yang ternak di Indonesia. Di samping harganya yang murah ikan ini sangat keren menurut saya.

2. Peacock Bass Orinoco


Peacock Bass Orinoco


Peacock Bass Orinoco atau Cichla orinocensis adalah spesies ikan air tawar yang berasal dari sungai Orinoco dan sungai-sungai di sekitarnya di Amerika Selatan, terutama di negara Venezuela dan Colombia. Ikan ini merupakan salah satu jenis ikan peacock bass yang cukup populer dikalangan penghobi ikan hias dan pemancing.

Peacock Bass Orinoco memiliki tubuh yang besar dan kuat dengan panjang mencapai sekitar 60 cm. Warna tubuhnya umumnya berwarna keperakan atau keabu-abuan dengan belang-beling hitam dan putih di sisi tubuhnya. Warna siripnya bisa berwarna merah atau kekuningan.

Ikan Peacock Bass Orinoco merupakan ikan predator yang memakan berbagai jenis makanan seperti ikan-ikan kecil, udang, dan serangga di alam liar. Namun, di dalam akuarium, mereka dapat diberi makan dengan pakan ikan kecil atau pakan hidup seperti cacing sutera dan jangkrik.

Ikan Peacock Bass Orinoco termasuk ikan yang kuat dan agresif, sehingga memerlukan tangki yang cukup besar dan akuarium yang dilengkapi dengan penyaringan air yang baik. Kondisi air yang ideal untuk ikan ini adalah pH 6,0-7,5 dengan suhu air antara 24-30 derajat Celsius.

3. Peacock Bass Kelberi 

Peacock Bass Kelberi

Peacock Bass Kelberi atau Cichla kelberi adalah spesies ikan air tawar yang berasal dari Sungai Amazon dan beberapa sungai besar di Amerika Selatan, seperti sungai ParanĂ¡, Paraguay, dan Essequibo. Ikan ini sering dipelihara sebagai ikan hias atau dijadikan target pemancingan sport.

Peacock Bass Kelberi memiliki tubuh yang besar dan panjang mencapai sekitar 90 cm dengan berat mencapai 12 kg. Warna tubuhnya umumnya berwarna keperakan atau keabu-abuan dengan belang-beling hitam yang lebar di sisi tubuhnya. Ada beberapa variasi warna dalam spesies ini, seperti Kelberi Bahia yang memiliki warna coklat keemasan atau Kelberi Natal yang berwarna kehitaman.

Peacock Bass Kelberi adalah ikan predator dan memakan berbagai jenis makanan seperti ikan kecil, udang, dan serangga di alam liar. Namun, di dalam akuarium, mereka dapat diberi makan dengan pakan ikan kecil atau pakan hidup seperti cacing sutera dan jangkrik.

Ikan Peacock Bass Kelberi memerlukan tangki yang besar dengan kondisi air yang baik, seperti pH 6,0-7,5 dan suhu air antara 24-30 derajat Celsius. Mereka juga memerlukan lingkungan akuarium yang dilengkapi dengan perlengkapan seperti batu, kayu, dan tanaman untuk menyediakan tempat berlindung dan ruang teritorial. Namun, perlu diingat bahwa ikan ini bisa menjadi agresif terhadap ikan-ikan lain yang berukuran lebih kecil di dalam akuarium.

4. Peacock Bass Azul

Peacock Bass Azul

Peacock Bass Azul atau Cichla piquiti, juga dikenal sebagai Butterfly Peacock Bass, adalah spesies ikan air tawar yang berasal dari sungai-sungai di Amerika Selatan, terutama di negara Brasil. Ikan ini sering dipelihara sebagai ikan hias atau dijadikan target pemancingan sport.

Peacock Bass Azul memiliki tubuh yang besar dan panjang mencapai sekitar 70 cm dengan berat mencapai 7 kg. Warna tubuhnya umumnya berwarna keperakan atau keabu-abuan dengan belang-beling hitam dan putih di sisi tubuhnya, tetapi yang membedakan spesies ini dari spesies lain adalah warna biru keunguan yang sangat mencolok pada sirip dorsal, ekor, dan bagian bawah tubuhnya.

Peacock Bass Azul adalah ikan predator dan memakan berbagai jenis makanan seperti ikan kecil, udang, dan serangga di alam liar. Namun, di dalam akuarium, mereka dapat diberi makan dengan pakan ikan kecil atau pakan hidup seperti cacing sutera dan jangkrik.

Ikan Peacock Bass Azul memerlukan tangki yang cukup besar dengan kondisi air yang baik, seperti pH 6,0-7,5 dan suhu air antara 24-30 derajat Celsius. Mereka juga memerlukan lingkungan akuarium yang dilengkapi dengan perlengkapan seperti batu, kayu, dan tanaman untuk menyediakan tempat berlindung dan ruang teritorial. Peacock Bass Azul dikenal sebagai ikan yang kuat dan agresif, sehingga perlu diperhatikan dalam pemilihan pasangan ikan dan pengaturan lingkungan akuarium agar ikan tersebut bisa hidup dengan damai di dalam akuarium.

5. Peacock Bass Xingu

Peacock Bass Xingu

Peacock Bass Xingu atau Cichla melaniae adalah spesies ikan air tawar yang berasal dari sungai Xingu di Brasil, dan merupakan salah satu jenis peacock bass yang cukup populer di kalangan penggemar ikan hias dan pemancing sport.

Peacock Bass Xingu memiliki tubuh yang besar dengan panjang mencapai 60 cm dan berat hingga 5 kg. Warna tubuhnya umumnya berwarna keperakan atau keabu-abuan dengan belang-beling hitam yang lebar di sisi tubuhnya. Yang membedakan Peacock Bass Xingu dari jenis lainnya adalah adanya garis-garis kekuningan pada siripnya, serta adanya belang-beling hitam yang membentuk lingkaran-lingkaran kecil pada bagian sisi tubuhnya.

Peacock Bass Xingu adalah ikan predator dan memakan berbagai jenis makanan seperti ikan kecil, udang, dan serangga di alam liar. Di dalam akuarium, mereka dapat diberi makan dengan pakan ikan kecil atau pakan hidup seperti cacing sutera dan jangkrik.

6. Peacock Bass Temensis

Peacock Bass Temensis

Peacock Bass Temensis, juga dikenal sebagai Cichla temensis, adalah spesies ikan air tawar yang berasal dari wilayah Sungai Amazon di Amerika Selatan. Ikan ini adalah salah satu jenis peacock bass yang paling besar, kuat, dan populer di kalangan pemancing sport.

Peacock Bass Temensis memiliki tubuh yang besar dan memanjang, dengan panjang mencapai 90 cm dan berat hingga 12 kg. Warna tubuhnya umumnya berwarna keperakan atau keabu-abuan dengan belang-beling hitam dan putih yang lebar di sisi tubuhnya. Bagian bawah tubuhnya berwarna kekuningan, dan terdapat garis-garis hitam vertikal pada bagian bawah kepalanya.

7. Peacock Bass Pinima

Peacock Bass Pinima

Peacock Bass Pinima atau Cichla pinima adalah spesies ikan air tawar yang berasal dari wilayah Sungai Amazon di Amerika Selatan. Ikan ini adalah salah satu jenis peacock bass yang populer di kalangan pemancing sport dan penggemar ikan hias.

Peacock Bass Pinima memiliki tubuh yang besar dan memanjang, dengan panjang mencapai sekitar 60 cm dan berat hingga 5 kg. Warna tubuhnya umumnya berwarna keperakan atau keabu-abuan dengan belang-beling hitam dan putih yang lebar di sisi tubuhnya. Bagian bawah tubuhnya berwarna putih kekuningan, dan terdapat garis-garis hitam vertikal pada bagian bawah kepalanya.

8. Peacock Bass Intermedia

Peacock Bass Intermedia

Peacock Bass Intermedia atau Cichla intermedia adalah spesies ikan air tawar yang berasal dari wilayah Sungai Amazon di Amerika Selatan. Ikan ini adalah salah satu jenis peacock bass yang paling kecil di antara semua jenis peacock bass, dan menjadi favorit di kalangan penggemar ikan hias.

Peacock Bass Intermedia memiliki tubuh yang kecil dan memanjang, dengan panjang mencapai sekitar 30 cm dan berat hingga 1 kg. Warna tubuhnya umumnya berwarna keperakan atau keabu-abuan dengan belang-beling hitam dan putih yang lebar di sisi tubuhnya. Bagian bawah tubuhnya berwarna putih kekuningan, dan terdapat garis-garis hitam vertikal pada bagian bawah kepalanya.

Makanan Ikan Pbass

Makanan ikan pbass agar cepat besar ialah ikan ikan kecil, bisa menggunakan ikan lele kecil atau ikan mas kecil. Sedangkan untuk menebalkan warna ikan pbass bisa mencoba dengan memberikan udang segar.

Harga Ikan Pbass

Harga ikan pbass berbeda beda tergantung jenis dan ukurannya. Ikan pbass termurah ialah pbass mono dan yang termahal mungkin pbass temensis. Ikan pbass juga mahal jika ikan tersebut hasil dari import dan mempunyai marking yang bagus dan tebal.
ikanesia
ikanesia Salam kenal semuanya. Saya adalah penulis utama sekaligus pemilik dari ikanesia.id
close